Ramos Bicara Penalti 'Panenka'

DONETSK – Bek Timnas Spanyol, Sergio Ramos mengaku berinisiatif untuk menjadi algojo tendangan 12 pas pada laga semifinal melawan Portugal dini hari tadi yang harus diakhiri lewat drama adu penalti.

La Furia Roja menang 4-2 dalam drama adu penalti setelah bermain 0-0 selama 120 menit. Namun, yang menjadi perhatian adalah tendangan penalti Ramos dengan gaya Panenka. Tendangan chip Ramos mampu memperdaya kiper Portugal Rui Patricio sehingga membuat Spanyol memimpin 3-2 pada drama adu penalti.

Uniknya, bek Portugal, Bruno Alves gagal menunaikan tugasnya sebagai algojo penalti tepat setelah sepakan penalti ‘Panenka’ Ramos. Alhasil, Cesc Fabregas yang menjadi algojo Spanyol berikutnya mampu menunaikan tugasnya dengan baik dan mengantarkan tim asuhan Vicente del Bosque melaju ke final Euro 2012.

"Saya sudah merencanakannya (Penalti Panenka) sejak awal, saya tidak akan berbohong," kata Ramos dilaporkan wartawan Okezone Fitra Iskandar langsung dari Ukraina, Kamis (28/6/2012).

"Setelah pengalaman terakhir saya dengan penalti bersama Real Madrid di Liga Champions, orang mengatakan saya tidak siap untuk tanggung jawab mengambil penalti. Tapi, saya memiliki keyakinan dalam diri saya dan saya ingin mencoba lagi," ungkapnya.

Ramos juga membeberkan, dia mengetahui risiko yang dihadapi ketika memilih mengambil tendangan penalti, terutama dengan gaya Panenka. Namun, dia tidak ragu sedikit pun untuk melakukannya dan terbukti kesuksesan itu berbuah man of the match di akhir laga.

"Saya tahu itu berisiko, tentu saja, tapi saya telah melihat bagaimana kiper bergerak dan saya cukup yakin dia akan bergerak ke arah lain, ada sedikit keberuntungan, tapi itu benar-benar luar biasa bagi saya," pungkasnya.

Diberi nama Penalti Panenka karena pada final Euro 1976, pemain Republik Ceska, Antonin Panenka, melakukan tendangan chip untuk mengecoh kiper Jerman Barat saat mendapatkan penalti. Gol Panenka tersebut menjadi gol penentu kemenangan Ceska atas Jerman sekaligus membawa Narodak (julukan Republik Ceska) menjuarai Euro 1976.


Sumber]]>